Elleven.id – Astacala Perhimpunan Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Telkom bekerjasama dengan EllEVEN Outdoor telah menggelar Caving (susur gua) di kawasan Karst Tasikmalaya 25-26 November 2017. Empat Gua di kawasan Karst Desa Parung Kecamatan Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya menjadi sasaran eksplorasi para peserta Astacala Fun Outdoor Caving bersama Elleven Outdoor.
Empat gua tersebut antara lain Gua Balong, Gua Lalay, Gua Liang Boeh dan Gua Bela Ciguruwik. Padahal di Desa Parung Kecamatan Kecamatan Cibalong terdapat sekitar 24 goa sejenis, antara lain Goa Ranggawulung, Kahimengan, Curug, Ciguruwik, Liang Lalay, Leuwigede dan lain-lain. Dengan banyaknya goa , beberapa diantaranya belum punya nama.
Banyak hal yang didapat pada penelusuran gua vertikal sampai pada penelusuran gua horizontal, karena kita dikenalkan bagaimana gua itu terjadi melalui proses yang sangat panjang sehingga kita lebih bisa menghargai dan bisa menjaga kelestariannya.
Gua-gua yang dikunjungi memiliki tantangan yang berbeda yang berbeda dengan medan yang sangat lain dengan kondisi alam lainnya. Medan lumpur, tumpukan batu (boulder), air terjun, lorong sempit, lorong yang rendah, dan terutama sekali karena kondisi gua yang selain gelap gulita.
Terdapat ornamen-ornamen berupa stalagtit, stalagmit, chamber, coloumn yang terbentuk secara alami & dalam proses yg cukup lama, sehingga dapat dihasilkan ornamen yang berukuran besar dan memberikan manfaat bagi semua makhluk hidup yang tinggal di lingkungan tersebut.
Para peserta Astacala Fun Outdoor Caving bersama Elleven Outdoor berharap gua-gua tersebut dapat dijaga kelestariannya karena kawasan karst menyimpan banyak kandungan air sehingga akan memberikan manfaat bagi kita karena didalamnya terdapat sumber air merupakan sumber kehidupan manusia.
Desa Parung merupakan salah satu Desa yang terletak di Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Desa Parung memiliki luas sekitar 330.050 hektar, namun hanya sebagian kecil wilayahnya yang digunakan sebagai pemukiman warga sedangkan sisanya merupakan lahan pertanian, perkebunan, dan hutan. Desa ini terbagi menjadi beberapa dusun, yaitu dusun Cirapih, Cigelap, Cipining, dan Wangsakerta. (*)
[su_slider source=”media: 1723,1724,1725,1726,1727″ width=”840″ height=”580″ title=”no” speed=”1000″]